"kami merasa prihatin dengan kejadian ini, dan kita juga menjadi korban, sebagaimana yang dirasakan masyarakat secara keseluruhan, dan kita juga mendorong dengan beragam program, yaitu membuat agenda kabupaten lestari, akan tetapi tantangan kita tahun 2019 ini luar biasa, dan hampir sama dengan tahun 2015 yang lalu, tetapi tahun ini kemaraunya lebih panjang, sehingga membuat kita kewalahan dalam penanganan karhutla ini, akan tetapi komitmen-komitmen perusahaan akan selalu memenuhi agenda-agenda, terutama dalam pengendalian karhutla, dan zerowarning, dan agenda lainnya yang sudah menjadi bagian moratorium, Jelas Lumban.
Penanganan sendiri sudah ada kerjasama pihak perusahaan dengan satgas, baik tingkat daerah maupun sampai ke desa-desa, yang sudah dibentuk tim, sehingga mempermudah dalam koordinasi dalam pencegahan, jika terjadi karhutla jelasnya.
Penulis. : Tinus Victoria
Editor. : Sudarno