Bantuan tersebut diserahkan oleh Sekda Kabupaten Sekadau dengan nilai sebesar lima belas juta rupiah, Senin (30/9).
Bantuan diterima oleh pembina Persatuan Pemuda Dayak Mualang (PPDM) Kabupaten Sekadau, Ngala Pati.
Selain berupa uang, Pemkab Sekadau juga memfasilitasi pembuatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan untuk Immanuel.
Pembina PPDM, Ngala Pati ditemui usai menerima bantuan untuk Imanuel mengucapkan terimakasihnya atas kepedulian pemerintah kabupaten Sekadau.
"Bantuan ini tentu sangat berarti bagi keluarga. Kami mewakili keluarga almarhum mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada pemerintah kabupaten Sekadau," ucap Ngala.
Meskipun nyawa bayi Imanuel tidak terselamatkan, namun bantuan tersebut menandakan bahwa pemerintah daerah responsif atas setiap kesulitan yang dialami masyarakat Kabupaten Sekadau.
Bayi Imanuel Gibran Kisela meninggal dunia pada Sabtu (28/9) malam di RS Soedarso Pontianak.
Meskipun sudah mendapat penanganan medis yang intensif, namun nyawa bayi malang itu tidak tertolong.
"Tim medis sudah berusaha dengan maksimal, namun Tuhan berkehendak lain," ujar Ngala.
Rencananya bantuan tersebut akan diserahkan kepada pihak keluarga setelah tiga hari kepergian almarhum.*
Penulis : Sudarno
Editor. : Tim Redaksi