|



Ketua Organisasi Tariu Borneo Melawi Ajak Generasi Milenial Melestarikan Adat Dan Budaya

Sintang,Kapuasrayatoday.com -
Era digital, internet, android dan sejenisnya,  sudah menjadi trend saat ini,  karena memang sudah jamannya generasi milenial,dengan kecanggihan teknologi, kita bisa berinteraksi dan mengakses informasi-informasi yang kita inginkan,  ini semua karena seiring dengan perkembangan dan kemajuan jaman,  makanya kita juga jangan terpaku dan hanyut dalam dunia yang sudah modernisasi ini,  ungkap Antonius Desa ketua organisasi Tariu Borneo Kabupaten Melawi, selasa (12/11/19)

Anton juga menyebutkan bahwa,  kita jangan terpaku dengan dunia digital,  tapi kita juga harus ingat, dengan adat dan budaya, karena adat dan budaya adalah identitas asli kita sebagai masyarakat yang beradat,  dan khususnya generasi milenial saat ini. Kita juga tau bahwa, sudah ada adat dan budaya yang sudah hilang di beberapa negara, karena tidak mau belajar,  dan perlu diketahui bahwa terbentuknya sebuah negara,  adanya adat dan budaya,  sehingga lahirlah suku bangsa,  jadi saat ini bukan gagal,  tapi cara pemahaman saja yang kurang tetap dalam penyampaian dan maknanya, jelas Anton.

Saat sekarang ada yang bertolak belakang,  antara budaya dan teknologi, oleh karena itu kita ingin mengemas yang lebih cocok yaitu teknologi dan budaya menjadi satu,  dengan konsep pengetahuan dan pengenalan budaya, sehingga generasi muda akan tertarik untuk ikut serta mencintai adat dan budaya, bahkan budaya bisa menjadi edukasi,  agar generasi milineal tidak bosan,  oleh karena itu teknologi informasi suatu keuntungan bagi kita, dan justru akan menjadi gaya tarik, Jelas Anton.


Kita juga perlu ada gerakan nyata, agar pemuda tertarik dalam pengenalan adat dan budaya,  contoh hal kecil yaitu,  ada sanggar,  promosi kerajinan lokal,  mapun adanya gerakan sosial di masyarakat. Karena antara adat,  budaya dan sosial,  sesuatu yang tidak dapat dipisahkan. Mengingat di jaman sekarang, di mana kemajuan teknologi telah demikian pesat, tak seharusnya kita lalai dengan peninggalan-peninggalan bersejarah tersebut, karena muatan-muatan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia tersimpan di setiap karya-karya, yang sudah turun temurun warisan nenek moyang kita.

Penulis  : Tinus Victoria
Editor     : Sudarno
Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini