-->
    |

Rapid Test Segedong, 19 Orang Terkontak Dinyatakan Negatif

Camat Segedong, H. Iskandar, yang juga ketua Gugus Tugas Kecamatan Segedong. (foto: Suarakalbar.co.id)
Mempawah, Kapuasrayatoday.com - Tim Gugus Tugas Kecamatan Segedong melakukan tracking terhadap masyarakat yang melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19, WM (38) yang saat ini telah menjalani isolasi di RSUD dr Rubini Mempawah, Kamis (23/04/2020) pagi. Sebanyak 19 orang menjalani pemeriksaan menggunakan rapid test.

“Kami sudah melakukan tracking terhadap siapa saja yang pernah melakukan kontak bersama pasien positif. Dari pemeriksaan, kami mendapatkan 19 orang yang terdiri dari pihak keluarga dan masyarakat yang pernah melakukan kontak,” terang Ketua Tim Gugus Tugas Kecamatan Segedong, H Iskandar kepada Suara Kalbar.

Iskandar menjelaskan, tracking dimulai sejak pukul 09.30-13.00 WIB. Petugas mendatangi sejumlah lokasi masyarakat yang diketahui pernah melakukan kontak dengan pasien positif. Setidaknya ada enam lokasi yang menjadi tujuan petugas.

“Lokasi pemeriksaan di Parit Timur, Parit Bugis, Parit Gedung Intan, Penepat Kanan, Tepi Kapuas dan Sri Medan. Semua lokasi ini berada di wilayah Kecamatan Segedong,” tegasnya.

Dari pemeriksaan rapid test, ungkap Iskandar, semuanya menunjukan hasil non reaktif. Meski demikian, Iskandar memastikan seluruh pihak yang menjalani pemeriksaan tetap akan dipantau selama 14 hari dan menjalani pemeriksaan kesehatan secara berkala oleh petugas medis di lokasi karantina mandiri masing-masing.

“Alhamdulillah, semua yang menjalani pemeriksaan rapid test hasilnya non reaktif. Dan mereka ini akan menjadi Orang Dalam Pemantauan (ODP). Sesuai prosedur penanganan ODP, maka diwajibkan karantina mandiri dan pemantauan oleh petugas,” katanya.

Lebih jauh Iskandar memastikan, proses penanganan terhadap pasien positif Covid-19 di Kecamatan Segedong sudah dilakukan sesuai protap yang telah ditetapkan. Termasuk pula proses penjemputan terhadap pasien positif sudah dilakukan dengan baik dan benar.

“Setelah mendapatkan intruksi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mempawah, kami langsung menuju ke alamat pasien. Dan pasien dengan kesadaran sendiri bersedia untuk mengisolasi diri di rumah sakit sesuai protap yang telah ditetapkan. Jadi, tidak ada penjemputan paksa,” ucapnya meluruskan.

Untuk itu, Iskandar meminta masyarakat agar tidak perlu resah dan khawatir berlebihan terhadap kasus pasien positif Covid-19 di Kecamatan Segedong. Sebab seluruh protap penanganan pasien Covid-19 telah dilaksanakan tim gugus tugas dengan maksimal.

“Masyarakat tidak perlu resah berlebihan, namun kita tetap harus waspada dengan cara melaksanakan anjuran pemerintah yakni cuci tangan pakai sabun, jaga kebersihan tubuh, jaga jarak, pakai masker dan lainnya,” tutupnya.

Sumber: Suarakalbar.co.id

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini