 |
| Sebanyak 100 paket sembako di bagikan BKIPM kepada warga perbatasan yang terdampak covid-19. (foto: Suarakalbar.co.id) |
"Totalnya ada 100 Paket Sembako dan 2 Kg ikan beku. Semoga bantuan ini dapat membantu kebutuhan masyarakat ditengah pandemi covid-19 yang terus kita lawan bersama," kata Kepala BKIPM Entikong (Balai Karantina, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan) Mas Wigrantoro Giri Pratikno, Rabu (13/5)
Dia mengatakan ditengah pademi covid19 banyak warga kurang mampu yang hilang mata pencarianya, karena itu untuk meringankan beban warga terdampak khususnya diperbatasan diberikan sembako dan ikan beku.
Diungkapkan Giri Memperingati bulan mutu Karantina tahun 2020,pihaknya juga terus membagikan nasi kotak lengkap dengan lauk pauk selama bulan Ramadan.
Dimasa pandemi Covid 19 yang belum usai, Ia mengajak semua pihak agar terus semangat, terus berjuang, dan menjalankan pola hidup sehat untuk memutus penyebaran covid 19.
Kepala BKIPM Entikong Mas Wigrantoro Giri Pratikno berharap melalui bantuan paket yang didalamnya juga berisikan ikan, mampu menjadi gizi tambahan bagi masyarakat ditengah pandemi covid-19 untuk meningkatkan imun tubuh.
"Mari konsumsi ikan sebagai lauk makan didalam masa karantina dirumah bersama keluarga. Konsumsi ikan dengan rutin, maka tubuh akan tetap sehat." ungkapnya.
Sekcam Entikong Kosmas Yul mengatakan ditengan pademi covid19 ini semua terkenda dampaknya namun yang paling memprihatinkan adalah kalangan menengah kebawah.
“Semua penerima paket sembako ini adalah warga yang kurang mampu, dimana mereka kesulitan mata pencarian selama pademi covid19. Mereka sudah didata secara khusus oleh petugas dari kecamatan dan Desa untuk menerima bantuan dari BKIPM,” ujarnya.
Dia berharap ditengah covid19 ini banyak pihak yang meberikan bantuan dan semoga bantuan itu betul-betul tepat sasaran karena kalangan menengan kebawah sangat membutuhkan perhatian disaat kondisi seperti saat ini.
Sumber: Suarakalbar.co.id