|



Memaknai Tema Hardiknas 2020 'Belajar dari Covid-19'

Oleh: Muhammad Firman, S.Pd*. (foto: Suarakalbar.co.id)
Melawi, Kapuasrayatoday.com - COVID-19 menjadi tren dalam beberapa bulan belakangan ini. Wabah ini meluluh lantak kan semua sistem di Negara ini. Tercatat sampai hari ini 10.551 orang positif mengidap virus ini dan tersebar di 34 provinsi di Indonesia.

Sistem pendidikan tentu saja terdampak besar dengan makin mewabahnya virus covid-19 atau biasa di sebut corona ini. Berdasarkan Surat Edaran Mendikbud No 3 Tahun 2020 tentang pencegahan corona virus desease (Covid-19) pada satuan pendidikan.

Sejak tanggal 16 Maret 2020 semua sekolah di Indonesia sudah meliburkan satuan pendidikan nya. Libur ini terus diperpanjang sampai dengan sekarang ini tanpa batas waktu yang jelas. Belajar mengajar pun di sarankan untuk dilaksanakan dengan sistem daring. Ujian sekolah dan Ujian nasional di tiadakan di karenakan pembatasan berkumpulnya manusia harus dilakukan secara ketat.

Guru sebagai bagian utama dari sektor pendidikan tentu saja menjadi bagian terdampak langsung dari permasalahan ini. Guru dipaksa harus beradaptasi dengan semua perubahan yang ada. Pendidik yang biasa melakukan tatap muka di depan kelas mulai berevolusi dengan melakukan kelas kelas digital di dunia maya. Tugas tugas yang biasa di berikan berbasis kertas pensil pun harus di sesuaikan dengan kebutuhan daring.

Pembelajaran berbasis TIK dalam beberapa bulan belakangan ini menjadi trend di kalangan guru. Seminar-seminar online yang menggunakan fasilitas Zoom, Microsoft Team, Webek dan aplikasi sejenis semakin intens dilaksanakan. Berbagai kalangan dari Kemdikbud, Pemerintah Daerah, Lembaga Pendidikan dan Organisai guru berlomba lomba menciptakana pelatihan pelatihan dengan tujuan meningkatkan kompetensi guru secara online.

Pada tanggal 2 Mei 2020 ini, Hari Pendidikan Nasional berbeda dengan tahun tahun sebelum nya. Situasi wabah yang sedang melanda negeri ini membuat semua nya di liputi kegalauan. Kemdikbud mengambil tema “Belajar dari Covid-19” pada peringatan Hardiknas 2020 ini.

Memaknai tema tersebut selain dari dampak negatif yang demikian besar dari virus ini, ada hal positif yang dapat kita ambil. Pendidikan yang selama ini terfokus pada sistem tatap muka ternyata menyebabkan kita lalai dalam memerankan Teknologi dalam membantu percepatan pendidikan.

Disaat mendesak kita dituntut menjadi lebih kreatif dan bisa memulai hal hal baru. Siapa yang menyangka bahwa seorang guru yang berada di pedalaman bisa melangsungkan pertemuan dan berbicara dengan Menteri Pendidikan ataupun Presiden, di masa sekarang ini, hal ini bisa dan mungkin terjadi.

Covid-19 memberikan evolusi baru bagi dunia pendidikan di Indonesia, seminar mendatangkan pemateri hebat tidak lagi mahal dan memakan waktu. Pembelajaran bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Jarak dan waktu bukan menjadi halangan dan rintangan lagi dalam pembelajaran. Semoga Pembelajaran seperti ini tidak hanya dilkasanakan di saat-saat sulit, tapi kedepannya dapat terus dikolaborasikan dengan pembelajaran tatap muka. Sehingga dapat berimbas pada peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.

Selamat Hari Pendidikan Nasional 2020. Teruslah “Belajar dari Covid-19”

Sumber: Suarakalbar.co.id

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini