|



Oknum Warga Singkawang Diamankan Tim Siber Polda Kalbar Lantaran Berkomentar SARA di Medsos

Oknum warga Singkawang berinisial R (35) diperiksa pihak Tim Siber Crime Polda Kalbar lantaran memposting ujaran kebencian yang mengandung SARA di media sosial facebook pada Selasa (26/5/2020).  (foto: Suarakalbar.co.id)
Pontianak, Kapuasrayatoday.com – Seorang pemuda warga Kota Singkawang berinsial R (35), diamankan tim Siber Crime Polda Kalimantan Barat lantaran memposting ujaran kebencian di media sosial facebook pada Selasa (26/5/2020).

“Penangkapan terhadap pelaku ujaran kebencian ini diawali dari adanya laporan dari masyarakat mengenai adanya akun facebook yang berkomentar dengan muatan kebencian berdasarkan SARA,” ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar Kombes Pol Juda Nusa, Kamis (28/5/2020).

Dia menjelaskan pada 26 Mei lalu, pihaknya mendapatkan laporan mengenai hebohnya disalah satu akun facebook dengan nama Wisata Pulau Lemukutan yang dalam komentarnya ada perdebatan yang mengarah ke SARA,” ungkapnya

Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Siber Crime Polda Kalbar melakukan penyelidikan dan profiling terhadap akun untuk mengumpulkan informasi.

“Dengan di backup Polres Singkawang, penyidik dari Siber Crime melakukan penangkapan terhadap pelaku dirumahnya yang berada di Kecamatan Singkawang Utara,” katanya.

Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku dengan inisial R ini mengakui perbuatannya tersebut, ia mengatakan mengeluarkan komentar di Facebook tersebut didasar rasa sakit hati.

Adapun barang bukti yang turut diamankan petugas yaitu sebuah handphone yang digunakan pelaku untuk memposting ujaran kebencian.

“Saat ini pelaku masih dilakukan pemeriksaan untuk proses hukum lebih lanjut, penyidik nantinya juga akan meminta keterangan ahli bahasa dan ahli ITE untuk melengkapi pemeriksaan” ujar.

Dia menjelaskan, pihaknya mengapresiasi masyarakat yang cepat melaporkan adanya ujaran kebencian, karena memang dapat mempengaruhi situasi ditengah masyarakat.

“Jika menemukan postingan SARA silahkan laporan kepada petugas dan jangan cepat terprovokasi,” jelasnya.

Sumber: Suarakalbar.co.id

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini