|



Pasir Wan Salim Berencana Bangun Wisata Alam Keramat Kepiting Seluas 5 Hektar

Lurah Pasir Wan Salim, Tusiran, bersama unsur Muspika, Dinas Dikporapar dan Anggota DPRD Mempawah meninjau rencana lokasi Wisata Alam Keramat Kepiting. (foto: Suarakalbar.co.id)
Mempawah, Kapuasrayatoday.com - Pemerintah Kelurahan Pasir Wan Salim, Kecamatan Mempawah Timur, bekerjasama dengan Pokdarwis Keramat Kepiting berencana membangun lokasi wisata alam di tepi pantai Pelabuhan Kuala Mempawah.

Nantinya, tempat wisata yang dinamakan Hutan Mangrove dan Pantai Keramat Kepiting itu akan menampilkan keindahan pantai, laut dan hutan mangrove.

Lurah Pasir Wan Salim, Tusiran, menjelaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pokdarwis Keramat Kepiting yang dipimpin Sarbaini untuk melakukan persiapan dalam upaya membangun lokasi wisata alam di Kelurahan Pasir Wan Salim.

“Saat ini, kami masih mengurus proses perizinan untuk penggunaan lokasi dan lahan yang merupakan milik Pemerintah Kabupaten Mempawah. Total ada 9,2 hektar, namun yang akan kita hijaukan kurang lebih 5 hektar,” ungkap Tusiran didampingi Ketua Pokdarwis Keramat Kepiting, Sarbaini, Kamis (18/06/2020).

Setelah mengantongi izin dari pemerintah daerah, lanjut Lurah, maka pihaknya akan mulai melakukan penataan dan penanaman pohon mangrove di lokasi-lokasi yang telah ditetapkan, sehingga upaya penghijauan dapat berjalan lancar sesuai perencanaan.

“Kalau tahapan penghijauan sudah berhasil, maka kita akan membuat kawasan wisata hutan mangrove dan dipadukan dengan wisata pantai. Kami bertekad menjadikan kawasan ini sebagai tempat budaya dan wisata alam yang memberikan nilai edukasi kepada masyarakat pengunjung,” harapnya.

Karena itu, Tusirana mengatakan, pihaknya membutuhkan dukungan dan kerjasama dari seluruh pihak yang berkompetensi di bidang pengelolaan wisata alam. Terlebih menyangkut upaya penghijauan kawasan hutan mangrove.

“Makanya, kami mengharapkan adanya dorongan dan dukungan optimal dari Bidang Pariwisata Kabupaten Mempawah untuk memberikan arahan dan pembinaan dalam merealisasikan objek wisata alam Hutan Mangrove dan Pantai Keramat Kepiting di Kelurahan Pasir Wan Salim,” tuturnya.

Tusiran juga menyebut pihaknya turut mengharapkan adanya dukungan pembangunan fasilitas menuju ke lokasi wisata. Salah satunya jembatan permanen yang dapat dilewati pengunjung.

“Kita butuh fasilitas jembatan dari lokasi pelabuhan menuju ke tepi pantai. Saat ini, kita menggunakan sampan untuk menuju ke pantai. Kami berharap adanya dukungan dari Dinas Dikporapar dan DPRD Mempawah untuk mewujudkan pembangunan fasilitas ini,” tukasnya.

Sumber: Suarakalbar.co.id

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini