-->
    |

Dinkes Kalbar Razia Masker di Warung Kopi, Pengunjung Ada yang di Swab

Salah satu warga yang terjaring razia langsung dilakukan Swab test ditempat. (foto: Suarakalbar.co.id)
Pontianak
, Kapuasrayatoday.com - Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar bekerjasama dengan TNI Polri, Satpol PP  melakukan razia masker terhadap sejumlah masyarakat yang berada di warung kopi di Kota Pontianak, Rabu (23/7/2020).

Petugas yang menemukan masyarakat tak menggunakan masker saat berada di warung kopi, langsung Swab test. Bahkan pengunjung ada yang mengaku membawa masker namun tidak dipakai.

"Sebenarnye saye bawak tapi tu ndak dipakai," kata Audy, salah satu pengunjung warung kopi di Kota Pontianak .

"Kedepannye mungkin harus dipersiapkan maskernye dibawa jangan ditinggalkan,saye soalnye ditinggalkan di motor,siap lah pokoknye masker tu dipakai,"ucapnya lagi.

Audy menilai kinerja Dinkes Provinsi  Kalbar sudah sangat efektif. Bahkan menurutnya,  kegiatan tersebut merupakan untuk kebaikan bersama supaya mencegah penyebaran covid-19 tak meluas.
"Bagus sih kan biar orang-orang tu pade ndak bandel,saye yang salah karne dak pakai masker. Buat kebaikan bersama juga sih toh Kalbar kan juga termasuk percepatan persembuhan Covid-19 tercepat di Indonesia, Untungnya kan buat masyarakat di Kalbar juga," ungkapnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar , Harisson mengatakan bahwa pihaknya melakukan razia di warung kopi yang menjadi pusat keramaian masyarakat. Karena kata Harisson,  ciri khas Kota Pontianak adalah warung kopi maka ia mengupayakan agar warung kopi di sekitar kota Pontianak tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Memang ini khas Kota Pontianak dan kita ingin tetap menjaga Pontianak tetap tidak ada kasus dan ingin mendeteksi secara awal kalau ada kasus Covid-19 yang baru, Maka daripada itu kita lakukan uji sample acak dengan razia di warkop ,kalau tidak gunakan masker langsung kita Swab ditempat dan akan diperiksa di Laboratorium Untan," terangnya.

Harisson menyebut kegiatan ini merupakan razia yang ketiga kalinya dan kedepannya akan dilakukan secara terus-menerus dengan target tempat-tempat yang menjadi pusat keramaian masyarakat berkumpul.

"Razia ini ketiga dan hari ini dibanyak tempat menyelusuri warkop,kalau memang sedang ramai kita langsung turun untuk melakukan razia dan saya mengharapkan masyarakat disiplin karena kita tetap resiko walaupun sudah nol kasus," pungkasnya.


Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini