-->
    |



Elpiji Belum Datang, Ratusan Warga Menyemut di Lokasi Operasi Pasar Gas Melon

Ratusan warga menyemut di halaman Kantor Camat Sungai Kunyit. Karena luas halaman tak memadai, lokasi operasi pasar gas elpiji 3kg dipindah ke Kijing Jaya. (foto: Suarakalbar.co.id)
Mempawah, Kapuasrayatoday.com - Hari ini, Rabu (29/07/2020), pukul 10.00 WIB, Pemerintah Kabupaten Mempawah dan PT. Pertamina menggelar operasi pasar gas elpiji bersubsidi 3kg di sejumlah kecamatan.

Namun agar tak kesulitan dalam antrian, warga sejak pagi rupanya sudah memadati lokasi operasi pasar. Misalnya saja di Kantor Camat Sungai Kunyit dan Mempawah Hilir. Sekitar pukul 08.00 WIB, warga sudah tampak menyemut.

Anita, warga Sungai Kunyit yang dihubungi suarakalbar.co.id, mengatakan, dirinya sengaja datang lebih awal agar nanti tak terlalu lama mengikuti antrian. Mengenakan masker, Anita harus rela meninggalkan anak-anaknya yang masih kecil di rumah.

“Tapi karena ramai sekali yang datang di Kantor Camat Sungai Kunyit ini, maka pihak kecamatan dan kepolisian memutuskan untuk memindahkan lokasi operasi pasar ke ke Kijing Jaya. Di sana halaman lebih luas,” ungkap Anita lagi.

Kijing Jaya adalah salahsatu pangkalan gas elpiji di Sungai Kunyit yang memiliki halaman sangat luas. Diperkirakan, bisa menampung hingga ribuan orang. Hingga berita ini diturunkan, Anita dan ratusan warga Kecamatan Sungai Kunyit masih menunggu kedatangan truk pengangkut gas elpiji melon.
“Hingga jam 10.00 WIB, kami masih menunggu kedatangan truk elpijinya. Belum jelas benar bagaimana nanti sistem operasi pasar ini. Kami semua mengikuti saja agar bisa pulang membawa gas melon untuk memasak. Lusa sudah lebaran haji,” tutupnya.

Sementara itu, di Kantor Camat Mempawah Hilir, ratusan warga juga sudah tampak menyemut. Ada yang rela datang sejak pukul 07.00 WIB. Saiyan, warga Desa Malikian, yang dihubungi, di rumahnya gas sudah benar-benar habis.


“Biar dapat satu tabung, tak apalah. Yang penting bisa memasak untuk Idul Adha besok. Mudah-mudahan distribusi gas elpiji di Mempawah cepat normal,” cetusnya.

Sumber: Suarakalbar.co.id

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini