 |
| Sekretaris komisi III DPRD Sekadau Teguh Arif Hardianto |
Dalam rangka menyambut New Normal Life atau kehidupan normal baru, pemerintah diminta memprioritaskan tiga sektor penting yang memerlukan perhatian khusus.
Untuk mengatasi ketiga masalah tersebut pemerintah harus berani melakukan terobosan baru terutama untuk pemulihan ekonomi.
Hal ini tentu harus menjadi perhatian serius dari pemerintah daerah, agar ekonomi dapat pulih kembali. Karena selama masa pandemi covid -19 aktifitas masyarakat sempit, sehingga berdampak pada melemahnya ekonomi.
“Kita harus mengantisipasi agar masyarakat tidak prustasi dengan keadaan ini, karna situasi sulit seperti ini, Pemerintah harus mencari terobosan untuk pemulihan ekonomi masyarakat,” kata sekretaris Komisi III DPRD Sekadau Teguh Arif Hardyanto kepada wartawan, Rabu (8/7) 2020.
Menurut dia, tiga hal yang harus menjadi perhatian pemerintah adalah ; 1. Penanganan Covid -19. Meskipun saat ini dikabupaten Sekadau zero atau nol kasus, ini masih perlu penanganan yang serius karena kita tidak tau kapan Covid ini bisa berakhir.
2. Masalah pemulihan Ekonomi. Masalah ekonomi kata dia, pemerintah harus memberdayakan UKM yang ada di kabupaten Sekadau. Karena saat ini, dari sekian banyak UKM yang ada di Sekadau hanya segelintir saja yang mendapatkan perhatian dari pemerintah.
3.Masalah Jaminan Sosial.beberapa waktu lalu pemerintah pusat sudah mengeluarkan kebijakak dengan memberikan Bantuan Sosial Tunai (BST) sebesar Rp.600.000 perbulan melalui APBN dan Dana Desa (DD) kepada masyarakat. Meskipun banyak problem yang muncul atas kebijakan tersebut
Untuk mengerakan roda perekonomian masyarakat, pemerintah perlu memikirkan, misalnya dengan memberikan modal kepada Usaha Kecil Menengah (UKM) karna usaha ini termasuk usaha yang mampu mendongkrak perekonomian. Sedangkan dimasa pandemi covid-19 sektor ini mengalami staknasi karena masyarakat diminta untuk mematuhi imbauan pemerintah untuk "diam dirumah saja" kata Teguh lagi.
"hal ini menjadi salah satu pemicu melemahnya daya beli masyarakat".
Dengan demikian, kalau bisa pengusaha UKM harus di suntik modal, agar mereka mampu membeli bahan baku untuk menghidupkan usaha mereka kembali dimasa new normal. dengan begitu usaha mereka bisa jalan. Ini yang harus di pikirkan oleh pemerintah seperti apa caranya,” pungkas Teguh.
Penulis Sudarno
Editor. Tim Redaksi