 |
| Seorang anak yang menderita luka-luka akibat gempa, menerima perawatan medis di rumah sakit Les Cayes, Haiti (foto: VOA) |
Kapuasrayatoday.com - Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) meluncurkan permohonan $15 juta guna membantu pemerintah Haiti menyediakan tempat penampungan sementara, dukungan kesehatan jiwa, dan pencegahan COVID-19 bagi sekitar 170.000 keluarga yang sangat rentan akibat gempa baru-baru ini yang melanda Haiti selatan. Demikian disampaikan juru bicara Sekjen PBB, Stephane Dujarric Senin (23/8).
“IOM telah mendirikan posko di daerah yang paling terimbas dan posko tambahan di Jeremy, Les Cayes dan Miragoane. IOM juga menggunakan citra satelit untuk menganalisis kerusakan dan mendistribusi ribuan lembar plastik, perlengkapan kebersihan, selimut, jerigen yang bisa dilipat, dan dapur kepada mereka yang terimbas,” kata Stephane Dujarric kepada wartawan di New York.Dujarric juga mengatakan bahwa Wakil Sekjen PBB Amina Mohammed telah mengakhiri kunjungannya ke sana Jumat sore.
“Dia meyakinkan warga Haiti bahwa PBB tetap berkomitmen untuk bekerja di bawah kepemimpinan otoritas nasional dan lokal guna membantu tidak hanya dalam dukungan penyelamatan jiwa untuk tanggap cepat terhadap gempa, tetapi juga dalam fase rekonstruksi,” katanya.(VOA)