|



Jerman Tetapkan Aturan Baru Uji Medis Bagi Pelancong

Polisi federal Jerman memeriksa para penumpang dari Inggris yang tiba di Bandara Frankfurt di tengah merebaknya pandemi virus corona, di Frankfurt, Jerman, 30 Januari 2021. (Foto: VOA)

Kapuasrayatoday.com - Jerman, Minggu (1/8), memperkenalkan aturan pembatasan baru yang mengharuskan mereka yang belum divaksinasi penuh atau yang baru saja pulih dari COVID-19 untuk menunjukkan hasil tes negatif ketika memasuki negara itu.

Perubahan yang disetujui kabinet pada Jumat (30/7) lalu berlaku untuk semua orang yang berusia 12 tahun ke atas.

Perubahan peraturan ini terjadi di tengah meningkatnya kekhawatiran akan virus yang dibawa kembali seusai liburan musim panas, yang mendorong jumlah kasus baru.

Libur sekolah di beberapa negara bagian di Jerman akan berakhir sekitar satu minggu lagi.

Mereka yang belum divaksinasi dan melakukan perjalanan udara diharuskan memiliki hasil tes negatif sebelum pergi ke Jerman, terlepas dari mana mereka berasal.

Orang yang menyebrang ke Jerman dengan sarana transportasi lain juga harus membuktikan status mereka. Pihak berwenang pada Minggu (1/8) melakukan pemeriksaan ketat di perbatasan-perbatasan darat.

Kantor berita Associated Press mengutip Marc Horstmann, seorang polisi federal yang bekerja di dekat perbatasan Jerman dan Belanda, mengatakan sebagian besar pengemudi kooperatif.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Jerman, dalam laporan pekan ini, menyatakan lebih dari empat per lima kasus baru di Jerman terjadi di dalam negeri, tetapi ada peningkatan jumlah orang yang mungkin terpapar virus di luar negeri, terutama di Spanyol dan Turki. (VOA)

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini