-->
    |

Gubernur Kalbar Minta Pemkab Sekadau Terus Lakukan Kordinasi Penanganan Paska Banjir

 


Sekadau,Kapuasrayatoday.com - 

Gubernur Kalimantan barat H. Sutarmidji dalam lawatannya ke kabupaten Sekadau meminta kepada bupati Sekadau Aron, SH untuk terus melakukan kordinasi dengan pemerintah provinsi Kalimantan barat terkait penangganan paska banjir dikabupaten Sekadau.

Penanganan paska banjir lebih penting, ketika banjir mulai menjelang giliran penyakit yang datang, untuk itu saya minta bupati dan wakil bupati Sekadau untuk terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

"Saya menyarankan, agar kordinasi lewat kadis juga boleh, langsung ke saya juga boleh, misalnya terkait kesehatan, begitu juga untuk keperluan lain," katanya Minggu, (21/11) 2021 Di UKM Center Sekadau.

Selain sibukkan dengan penangganan banjir, ia juga menyarankan untuk tetap berkonsentrasi menanggani covid-19. Perhatikan juga vaksinasi, Karena saat ini Kalbar juga masih dalam kondisi rawan terhadap penularan covid-19 pesan Sutarmidji.

Bahkan, Kalbar masuk urutan ke 3 dan 4 SE Indonesia, makanya kita tetap waspada dengan covid-19 dengan tetap melakukan vaksinasi.

"Saya minta kabupaten Sekadau akhir tahun ini capaian vaksinasi bisa di atas 50 persen," ingatnya.



Sementara itu, bupati Sekadau Aron dalam paparannya juga mengatakan, bahwa saat ini banjir muncul-angsur surut, di sebagian wilayah mulai masuk rumah, namun di beberapa wilayah masih ada warga yang mengungsi.

Terkait bantuan yang disalurkan oleh Pemprov dan Pempus juga sudah kita salurkan, begitu juga dengan bantuan dari berbagai pihak yang disalurkan lewat Pemkab Sekadau sudah kita salurkan, ada juga yang menyalurkan sendiri.

"Sebagai kepala daerah atas nama pemerintah daerah Kabupaten Sekadau, dirinya mengucapkan banyak terimakasih kepada Presiden RI, Pemprov Kalbar, serta semua pihak yang ikut serta membantu meringankan beban warga terdampam banjir di kabupaten Sekadau selama bencana banjir," ucap Aron.

Kini kata dia lagi tugas kita bersama untuk monitor keadaan masyarakat paska banjir, memang diakui bupati saat ini sudah ada yang terserang penyebab kulit. Namun,kita tetap monitor degan melakukan kordinasi dengan camat, kades,kadus, jika ada sesuatu bisa dengan cepat kita tindaklanjuti pungkas Aron.(tim liputan)

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini