-->
    |

Wabup Subandrio Buka Kegiatan Bimtek Maturitas SPIP

 


Sekadau,Kapuasrayatoday..com - Bimtek penilaian maturitas SPIP (Sistem Pengendalian Intern Pemerintahan) terintegrasi dibuka oleh Wakil Bupati Sekadau Subandrio SH.MH di aula lantai 2 Kantor Bupati Sekadau, pada Senin (23/5)2022.

Acara Bimtek internal ini diikuti oleh seluruh Kepala SKPD dan utusan dari semua SKPD serta badan di lingkungan Pemda Sekadau. 

Dalam sambutannya yang sekaligus membuka acara bimtek, Wakil Bupati Sekadau mengatakan bahwa bimtek ini sangat penting untuk menambah wawasan dan pengetahuan.

“Dengan mengikuti bimtek dan penilaian SPIP (Sistem Pengendalian Intern Pemerintahan) terintegrasi ini adalah waktu dan kesempatan yang tepat untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan, dalam rangka meningkatkan kembali skor maturitas SPIP, dan juga kapabilitas pengawas internal  Kabupaten Sekadau (APIP) Untuk itu,wabup berhatap agar para peserta bimtek memgikuti dengan sungguh sungguh dan diskusikan pokok persoalan serta bagaimana solusi pemecahan masalahnya, sehingga skor maturitas SPIP Kabupaten ekadau meningkat secara signifikan,”harap Wabup.

“Saya tegaskan, bahwa SPIP sangat penting perannya dalam kinerja pengelolaan keuangan, karena merupakan pintu awal upaya pengendalian terhadap kemungkinan terjadinya penyimpangan dalam pengelolaan memperbaiki keuangan, meningkatnya pelayanan publik, sehingga akuntabilitas pertanggungjawaban semakin berkualitas, serta berdampak baik terhadap tata kelola pemerintahan,” ucap Wabup.



Dalam Peraturan BPKP nomor 5 tahun 2021, tentang penilaian maturitas penyelenggaraan sistem pemerintahan yang pemerintah daerah terintegrasi pada bahasanya saja, maturitas itu berarti matang. 

“Dalam artian mengikuti kegiatan bimtek penilaian maturitas SPIP, berarti kita berupaya bagaimana penyelenggaraan pemerintahan itu terkendali secara terintegrasi. Skor yang kita miliki sekarang adalah level 2, dari level 1 - 5. Berarti masih ada 3 level lagi yang harus kita raih dan kita tingkatkan.  

Meskipun sudah masuk dalam kategori tetapi berdasarkan analisa, tapi belum terintegrasi dengan baik kata wabup. 

Dalam beberapa kegiatan penyelenggaraan pemerintahan, kita punya panduan yang mutlak ada pada setiap SKPD, baik bersifat aturan, standar kebutuhan, analisa jabatan dan kinerja masing-masing, yang nantinya akan terintegrasi secara menyeluruh dengan berpedoman pada peraturan pemerintah dan BPKP sehingga meningkatnya manajemen resiko dan indeks efektivitas pengendalian korupsi,”tutup Wabup (tim)

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini