Sekadau,Kapuasrayatoday.com -
Untuk meningkatkan mutu pendidikan,di era digitalisasi dan globalisasi, Kepala dinas Pendidikan kabupaten Sekadau Fran Dawal meminta agar sekitar 2000 orang lebih guru yang ada di kabupaten Sekadau harus bisa merubah Mainshet/cara berpikir. Perubahan cara pikir tersebut sangat di butuhkan mengingat para pelajar harus menyiapkan diri menghadapi era globalisasi, dan para guru di tuntut harus mampu menguasai teknologi digital.
"Agar anak-anak yang diajarkan bisa memahami apa yang di ajarkan oleh guru di sekolah," kata Dawal saat ditemui diruang kerjanya pekan lalu.
Menurut dia, kurikulum merdeka yang akan di terapkan hendaknya dipahami, setiap murid atau pelajar hendaknya di gali kemampuannya masing-masing,
Karena tidak semua anak bisa pintar pada satu bidang studi saja, ada yang pandai bidang olahraga, ada yang pandai mata pelajaran matematika dan juga yang pintar pelajaran lain.
"Nah keahlian ini harus di gali secara perorangan, agar anak-anak bisa belajar dengan baik sesuai keahliannya," kata Dawal.
2000 lebih guru yang ada, mindsetnya dituntut untuk melakukan perubahan.
Setiap murid di gali kemampuan dan guru juga dituntut untuk menguasai teknologi. Sebab setiap murid yang berbeda kemapuannys harus di asah tutup Dawal.((tim)