|

Warga Malaysia Ramaikan Gawai Dayak Nosu Minu Podi Ke-19 Kabupaten Sanggau

Foto: Warga Malaysia Menghadiri Gawai Dayak Nosu Minu Podi Ke-19 Kabupaten Sanggau

Sanggau.kapuasrayatoday.com-
Bupati Sanggau poulus hadi menghadiri sekaligus membuka kegiatan Gawai Adat Dayak Gawai Nosu Minu Podi ke-19 pada tanggal 7 sampai 9 Juli 2023. Syukuran hasil panen dan akan memulai proses berladang berikutnya, yang ditandai dengan pemukulan gong, bertempat di Rumah Betang Raya Dori' Mpulor. Jum'at (7/7/2023).

Bupati menjelaskan Gawai ini dapat diartikan dari bahasa Dayak Nosu Minu Podi ini adalah gawai ucapan syukur kepada tuhan, atas panen padi yang melimpah oleh masyarakat Dayak. 

PH sapaan akrab Bupati Sanggau mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Sanggau untuk mensukseskan pelaksanaan gawai Dayak Nosu Minu Podi ini.

“Mari, bagi masyarakat yang akan menyaksikan langsung rangkaian kegiatan pada gawai Dayak ini. Namun, yang terpenting tetap selalu jaga ketertiban dan keamanan,” Ucapnya

“Harapan kita pelaksanaan gawai ini lancar dari awal hingga sampai hari penutupan,” 

Adapun aneka perlombaan kearifan lokal yang bakal menjadi ajang perlombaan diantaranya lomba tari kreasi dayak, pemilihan domamangk domia, lomba abang ayong.

Kemudian lomba menyumpit, lagu daerah, menumbuk dan menampik padi, mendongeng, pembuatan kue tradisional, pangkak gasing, membuat dan melukis perisai dan memahat. 

"Mengenal Nosu Minu Podi, Tradisi Masyarakat Dayak Sanggau Usai Musim Panen Tiap Tahunnya. Tradisi ini terus diselenggarakan setiap satu kali dalam setahun setelah semua masyarakat sudah memanen padinya di ladang.

Pesta tahunan masyarakat Dayak Sanggau ini akan berlangsung di komplek Rumah Betang Raya Dori Mpulor, Sungai Mawang, Kecamatan Kapuas.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Gawai Nosu Minu Podi akan diisi dengan sejumlah ritual adat dan pesta masyarakat Dayak.

Selain itu, ada pula permainan dan kesenian tradisonal yang ikut diperlombakan, diantaranya lomba tari kreasi dayak, lomba menyumpit, pangkak gasing, dan loma melukis perisai.

Gawai Dayak Sanggau ke-19 yang berlangsung selama tiga hari ini mengenalkan aneka produk dan membantu meningkatkan penjualan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjadi agenda tahunan tersebut.

“Kami melihat peluang UMKM dalam acara Gawai ini sangat besar. Keuntungan yang didapat bisa dari wisatawan malaysia serawak yang berkunjung atau masyarakat sekitar yang hadir, sehingga UMKM bisa bergerak,” (Cep)
Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini