|

Monev Ke PHS, DKP3 Minta PHS Jadi Contoh Kemitraan Di Sekadau

 

Pertemuan bersama Antara Dinas DKP3,SPKS dengan pimpinan PT.PHS

Sekadau,Kapuasrayatoday.com - 

Tim Indeks K kabupaten Sekadau kembali melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) ke Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT. Permata Hijau Sarana (PT.PHS) senin (14/8) 2023. 

Kedatangan tim Monev tersebut  adalah dalam rangka upaya penertibkan carut marut tata niaga Tandan Buah Segar (TBS) di kabupaten Sekadau. 

Kegiatan Monev dilakukan sebagai tindak lanjut dari kesepakatan bersama antara 8 PKS dan pemerintah daerah kabupaten Sekadau pada 12 Juli 2023 lalu.

Dalam paparannya, ketua rombongan tim monev Paulus Rimus meminta kepada PKS PT.PHS untuk menyampaikan data mengenai sumber buah, kemudian patani swadaya yang menjadi mitra PKS PT.PHS dan termasuk data rendemen.kata Rimus.

Data tersebut diperlukan untuk melihat keseriusan pihak PKS menjalankan kesepakatan yang telah kita sepakati bersama beberapa waktu lalu.

Kita berhapap PKS tidak menerima buah dari pihak ketiga.

Harapannya dengan tidak diterimanya buah dari pihak ketiga/vendor maka dengan sendirinya RAM/Vendor secara perlahan akan hilang dengan sendirinya dan berharap PHS dapat menjadi contoh kemitraan di kabupaten Sekadau ucap Rimus.

Selain itu, dengan baiknya kemitraan dengan petani swadaya kita juga secara perlahan menutup ruang untuk pendirian PKS tanpa kebun. Untuk itu, kita berharap dukungan dari semua PKS yang ada sambung Rimus.

Ketua SPKS kabupaten Sekadau Bernadus Mohtar sangat mengapresiasi PHS yang tekah memitrakan banyak petani swadaya semoga ini dapat menjadi contoh bagi PKS lain di kabupaten Sekadau ucap Mohtar.

Sementara itu, salah pimpinan PT.PHS 

Yosafhat DH menyebutkan, selama ini pihaknya sudah menjalin kemitraan baik dengan petani plasma maupun petani swadaya dan ini sudah berjalan.

Saat ini lanjut Yosafhat, dengan terbitnya pergub 86 tahun 2018, kami sudah memitrakan petani swadaya yang ada disekitar kebun kami kurang lebih 2.000 hektare. Dan kalaupun masih ada yang belum bermitra, secepatnya akan kita mitrakan kata Yosafhat.

Menyikapai kondisi investasi kami di kabupaten Sekadau, kami tetap berkoordinasi dengan pemkab supaya di lapangan tidak terjadi komplik pungkas Yosafhat.

Selanjutnya pertemuan dilanjutkan dengan diskusi bersama. (Darno)

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini