Foto: Kadis Perindagkop dan UM Sanggau Syarif Marwan Dan PT. Loka Kreasi UMKM Sony Dalam Penandatanganan Nota Kesepakatan
Sanggau.kapuasrayatoday.com-
Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Provinsi Kalimantan Barat melalui program fasilitasi Temu Bisnis, Pelatihan singkat dan Pameran Produk UMKM melaksanakan sebuah kegiatan di Kraton Surya Negara Sanggau. Kamis (09/08/2024).
Bekerja sama dengan Bidang Perindustrian, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UM (Disperindagkop dan UM) Kabupaten Sanggau, kegiatan ini dirumuskan agar benar-benar bisa dirasakan dan bermanfaat bagi pelaku usaha khususnya pelaku usaha yang ada di wilayah perbatasan seperti Entikong dan Sekayam. tutur kabid perindustrian Sylvester Roy
Dalam laporannya, BPPD yang diwakili oleh Kepala Bidang Perencanaan dan Fasilitasi Kerjasama, Ibu Sri Nurhayati atau Bu Nur sapaan akrabnya menyampaikan bahwa kegiatan ini dibagi dalam tiga acara, acara penandatangan kesepakatan, pelatihan dan pameran.
"Dengan peserta sebanyak 30 orang UMKM, acara ini akan berlangsung selama satu hari dimana masyarakat umum boleh hadir dalam kegiatan pamerannya."
Dan khusus untuk kegiatan pelatihan, peserta adalah UMKM yang juga dinarasumberi oleh orang yang kompeten di bidangnya yaitu PT. Loka Kreasi UMKM dan Kabid Perindustrian Perindagkop dan UM Kabupaten Sanggau. ungkapnya
“Kita bikin kegiatan yang langsung menyasar ke UMKM dimana nanti bukan hanya output yang didapat tapi juga outcome nya” tutur Bu Nur.
Dalam sambutan sekaligus pembukaan acara tersebut, Kepala Dinas Perindagkop dan UM Kabupaten Sanggau, Bapak Sy.Ibnu Marwan menyampaikan bahwa UMKM adalah motor perekonomian riil negara oleh karena itu seharusnya pemerintah banyak berpihak kepada sektor ini.
Lanjut lagi, beliau mengapresiasi kegiatan ini karena berkonsep pentahelix dimana para stakeholder hadir untuk mendukung program ini. “Kalo kita bekerja secara sinergi kan lebih mudah selain output nya bagus, yang namanya kekurangan anggaran itu bisa diatasi” ujarnya.
Setelah membuka, acara langsung dilanjutkan dengan penandatangan kesepakatan antara PT. Loka Kreasi UMKM dan IKMers Sanggau dimana PT. Loka Kreasi adalah vendor yang dipercaya perhotelan di Pontianak untuk mengurus UMKM Corner.
Dalam kegiatan ini, juga dilaunching logo baru IKMers Sanggau dan Gerai Samer. “Ini bisa menjadi momentum untuk membangkitkan lagi pelaku IKM untuk menembus segmen baru, makanya kita perbaharui logonya’ ujar Akhmad Rizaldi selaku Ketua IKMers Sanggau.
Dalam penandatangan nota kesepakatan, Pimpinan, PT. Loka Kreasi UMKM, Bapak Basoni Gunawan dan Ketua IKMers Sanggau yang mewakili 11 UMKM Sanggau menandatangani langsung nota kesepakatan yang disaksikan oleh Kepala Dinas Perindagkop dan UM Kabupaten Sanggau serta Kabid Perencanaan dan Fasilitasi Kerjasama, BPPD Prov.Kalbar.
“Ini keren sekali, komunitas IKMers Sanggau yang mewakili produk UKM Sanggau menjadi manajemen sekaligus kurator produk jadi pelaku usaha bisa fokus saja ke produksi dengan perluasan pasar yang digarap oleh IKMers”ujar Pak Marwan.
Bahkan Pak Soni,selaku pimpinan PT. Loka Kreasi UMKM mengatakan “Ini luar biasa dan pertama di Kalbar lho, konsep kerjasama dipercayakan kepada aggregator yang ditunjuk Dinas jadi kita penerima produk gak khawatir sama produknya lagi.
Di lain kesempatan, Kabid Perindustrian, Bapak Roy Wiranto mengatakan “IKMers ini kan saya bentuk sudah tujuh tahun, dan dari kumpul-kumpul sampai jadi aggregator yang produktif ini karena para anggota punya visi dan mimpi yang besar untuk maju”. “Sehabis ini kan mereka sudah bisa mandiri sebab tugas saya di dinas kan bisa saja pindah”ucapnya sambil tersenyum.
Sesuai dengan judul kegiatannya, acara pembukaan dilanjutkan dengan kegiatan pelatihan dimana seluruh peserta UMKM hadir untuk mengikuti dengan seksama. Dalam pelatihan, diusung konsep talkshow dimana acara dipandu oleh moderator Bu Rahmi Harfiani. “Kita buat pelatihan bukan hanya untuk 11 mitra UMKM yang barangnya nanti dititip di Hotel tapi 30 agar pelaku usaha lain dan termotivasi untuk meningkatkan produkya khususnya UMKM yang berasal dari perbatasan”ujar Bu Nur dalam arahannya.
Diketahui bahwa terdapat 11 mitra yang diwakili IKMers Sanggau produknya sudah siap untuk masuk dalam perhotelan khususnya Hotel Mercure dan Neo dimana produk tersebut adalah Madu Sajalah, Lempok Tiga Merpati, Keripik Anggur, Kalengkang, Keripik Kesini, Batik Samer, Merke Meriski, Sandal Raken, Kerepai Jelutung, Keranjang Rotan, Sambal Puncak Kapuas dan Kacang Betaja. (Cep)