Pada apel gelar tersebut juga hadir melibatkan personil dari Kodim 1204 / Sanggau,Tagana,Manggala Agni,BPBD Sanggau dan Damkar Sanggau. Bertindak Selaku Pimpinan Apel Kabag Ops Polres Sanggau Kabag Ops Polres Sanggau Kompol Ida Bagus.
Selain Dandim 1204 / Sanggau kegitan apel gelar kesiapsiagaan bencana Batingsor di hadiri oleh pejabat lainnya Dansubdenpom XII/1-2 Sanggau Lettu Cpm Santoso,Kepala BPBD Kab. Sanggau Siron, S. Sos, M. Si,Ketua Tagana Kab. Sanggau Aloysius Yanto, S.Sos dan Para PJU Polres Sanggau.
Dalam arahanya Kapolres Sanggau yang di bacakan oleh Kabag Ops Polres Sanggau Kompol Ida Bagus menyampaikan Berdasarkan daerah di wilayah kita masing-masing khususnya Kabupaten Sanggau yang memiliki karakter bencana alam yang khusus, bencana alam yang sering terjadi sesuai dengan kalender badan meteorologi klimatologi dan geofisika memprediksikan hampir seluruh wilayah Kalimantan Barat terjadi curah hujan yang sangat tinggi di bulan Oktober curah hujan di Kalbar melebihi normal dasar dasarian beberapa diantaranya melebihi ambang batas ekstrim di wilayah Kabupaten Sanggau merupakan daerah yang rawan bencana seperti bencana banjir yang sering terjadi contohnya yang kita alami di bulan Januari Tahun 2022.
"Apa yang kita siapkan terkait bencana batingsor Tahun 2022 ini dilaksanakan sesuai dengan kondisi dan potensi ancaman saya berharap melalui rencana kita dapat lebih siap, lebih siaga dan memiliki kewaspadaan dalam menghadapi bencana yang bisa datang suatu waktu, kita harus tingkatkan kesiapsiagaan sehingga apabila terjadi bencana kita sudah siap, masyarakat juga diharapkan dapat menjaga kesadaran adanya kesiapsiagaan serta terbiasa melakukan upaya mitigasi bencana sehingga dapat meminimalisir adanya korban." imbuhnya
Dalam kesempatan yang penuh semangat dan rasa kebersamaan ini beberapa penekanan saya untuk di pedomani untuk mendukung keberhasilan dalam pelaksanaan tugas yaitu sebagai berikut :
1. Siapkan mental dan fisik serta jaga kesehatan niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Karakteristik geografis iklim dan cuaca di setiap tempat berbeda termasuk Kabupaten Sanggau pada saat kemarau potensi bencana alam kebakaran hutan dan lahan pada saat cuaca hujan terjadi banjir di beberapa Kecamatan oleh karenanya sarana prasarana pun disesuaikan dengan jenis bencana alam yang terjadi di Kabupaten Sanggau.
3. Dengan terjadinya banjir secara langsung akan berdampak pada kegiatan masyarakat sehari-hari serta akan mengganggu perekonomian terutama harus lalu lintas.
4. Para aparat yang berada di wilayah harus peduli terhadap lingkungan dan mempunyai kesiapsiagaan serta selalu melatih kemampuan dalam penanggulangan bencana sehingga sewaktu-waktu dibutuhkan.
5. Jaga dan rawat seluruh sarana dan prasarana yang ada sehingga dapat memperpanjang usia pakai dan sarana prasarana tersebut siap digunakan kapanpun dan dimanapun. "Pungkasnya
Kemudian Kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan sarana dan prasarana penanggulangan bencana. (red)