Fauzi (37) kepada wartawan mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 10 : 30 Wib, awalnya dirinya sedang melintas menuju Sungai Pinyuh, namun sesampainya di Nusapati pandanganya tertuju pada area pabrik KKJ,dimana pada bagian atapnya terlihat mengeluarkan asap putih agak kehitam hitaman mengepul tak seperti biasanya.
Melihat kejadian tersebut dirinya pun berhenti disekitar jalan raya Nusapati sambil melihat peristiwa tersebut,tak lama kemudian terdengar suara alaram tanda adanya bahaya kebakaran.
"Terlihat ada beberapa pekerja yang berteriak, kebakaran - kebakaran,"terangnya.
Bangunan yang terbakar adalah gudang produksi minyak kelapa. Polisi memastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian materil belum bisa dihitung.
“Kerugian materil belum dihitung oleh pihak perusahaan,” terang Kapolsek Sungai Pinyuh, AKP Sandhy WG Suawa, SP, S.Ik.
Kapolsek menuturkan, kebakaran terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu pihaknya mendapatkan laporan adanya kebakaran di PT KKJ.
Petugasnya pun langsung menghubungi Badan Pemadam Api Sungai Pinyuh (BPASP) untuk segera menuju ke TKP dan memadamkan api.
tiga unit mobil pemadam kebakaran yang diberangkatkan ke TKP kebakaran ujarnya.
Sampai di lokasi, bagian dalam gudang sudah terbakar. Kobaran api semakin membesar akibat membakar karung-karung yang berisi bungkil kelapa kering.
“Petugas BPASP juga dibantu para karyawan PT KKJ yang berusaha keras untuk memadamkan kobaran api. Sekitar 1 jam kemudian api berhasil dipadamkan,” paparnya.
Kapolsek mengatakan untuk sementara pihaknya menduga kebakaran dipicu arus pendek listrik yang terjadi di gudang press bungkil PT KKJ itu sendiri.
Arus pendek itu menyebabkan percikan api dan melalap tumpukan bungkil-bungkil kelapa kering yang ada di dalam gudang.
“Kami menemukan karung-karung berisikan tumpukan bungkil kelapa kering di sekitar TKP yang terbakar,” ujarnya.
Kapolsek memastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran di PT KKJ Desa Nusapati. Seluruh karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut dalam kondisi selamat.
“Tidak ada korban jiwa, semuanya selamat dan tidak mengalami luka,” pungkasnya.
Penulis. : Hamzah
Editor. : Sudarno
