|



Australia Diguyur Hujan Selama 5 Hari Berturut-Turut

Banjir di kawasan Gold Coast, Australia, 18 Januari 2020. (Foto: VOA)

Kapuasrayatoday.com
- Peringatan banjir, Selasa (15/12) masih diberlakukan di sebagian wilayah New South Wales, Australia, di mana cuaca ekstrem selama lima hari membuat ribuan warga bersiaga untuk melakukan evakuasi.

Biro Meteorologi (BOM) telah memperingatkan adanya “situasi banjir yang berubah-ubah.” Beberapa kawasan sudah tergenang air hujan yang bercurah hingga 500 milimeter sejak hari Jumat. Komunitas pesisir dilanda gelombang berbahaya dan angin kencang.

BOM mengindikasikan pada hari Selasa (15/12) bahwa sistem cuaca kini akan bergerak ke selatan menuju Sydney dengan beberapa aktivitas badai pada paruh kedua minggu ini.

Kota Bellingen, yang terletak di bagian selatan Coffs Harbour, terbagi dua saat Jembatan Lavender tertutup oleh air banjir yang meninggi. Kota itu diguyur hujan dengan curah 180 mm sejak Senin. Hampir 1.000 rumah di Pantai Utara tidak mendapat aliran listrik akibat cuaca buruk.

BOM mengatakan, intensitas hujan akan mulai mereda pada Selasa sore atau Rabu pagi.

Sementara itu warga Queensland Tenggara sedang melakukan pembersihan setelah hujan lebat, angin yang merusak dan gelombang pasang yang melanda wilayah itu minggu ini.

Beberapa kawasan di pedalaman Gold Coast menerima curah hujan hampir satu meter dan kawasan-kawasan pesisir seperti Currumbun dan Coolangatta mengalami laut yang berombak ganas dan terbentuknya buih di pantai.

Sistem cuaca dengan tekanan udara rendah kini mereda, dengan gelombang tertinggi tercatat di Gold Coast Senin pagi. (VOA)


Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini