-->
    |

Uni Eropa Beli Vaksin di tengah Peningkatan Kasus Cacar Monyet


Petugas kesehatan tampak memeriksa penumpang yang tiba dari luar negeri untuk mengetahui apakah penumpang tersebut memiliki gejala terinfeksi cacar monyet. Pemeriksaan itu dilakukan di Bandara Internasional Anna di Chennai, India, pada 3 Juni 2022. (Foto: VOA)


Kapuasrayatoday.com - Uni Eropa, pada Selasa (14/6), mengumumkan telah menyelesaikan kontrak untuk membeli hampir 110.000 dosis vaksin cacar monyet agar vaksin tersebut dapat didistribusikan ke negara-negara anggota Uni Eropa, serta ke Norwegia dan juga Islandia.

Vaksin tersebut saat ini hanya mendapat izin penggunaan di tingkat Uni Eropa untuk melindungi manusia dari cacar, namun dapat juga untuk melindungi diri dari cacar monyet.Sebagian negara Uni Eropa telah mengizinkan vaksin itu untuk digunakan melawan cacar monyet.

Komisaris Kesehatan Eropa, Stella Kyriakides, mengatakan blok itu menanggapi wabah cacar monyet itu dengan cara yang “cepat dan kolektif.”

Hal ini terjadi ketika Badan Kesehatan Dunia (WHO) melangsungkan pertemuan darurat komite pakar untuk menentukan apakah wabah cacar monyet yang merebak secara misterius ke luar Afrika itu harus dianggap sebagai kondisi darurat kesehatan global atau tidak.

Mendeklarasikan cacar monyet sebagai situasi darurat kesehatan global – sebagaimana yang diberikan pada COVID-19 – WHO berarti menganggap penyakit langka itu telah menjadi ancaman berkelanjutan secara global.Pertemuan para pakar dari luar itu juga dapat membantu meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang virus tersebut.

Kyriakides mengatakan lebih banyak data diperlukan tentang wabah hepatitis yang berkembang pada anak-anak untuk mengisi “kesenjangan pengetahuan yang cukup besar” terhadap tingkat keparahannya.(VOA)

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini