|



DSN Group Lakukan Pembinaan Terhadap Petani Sawit Swadaya Di Desa Bernayau

 


Sintang,Kapuasrayatoday.com - 

Dharma Satya Nusantara (DSN Group) yang bergerak di perkebunan kelapa sawit wilayah Kalbar melakukan pembinaan terhadap petani sawit swadaya diwilayah kerjanya di desa Bernayau kecamatan Sepauk kabupaten Sintang Kalimantan Barat

Kegiatan pembinaan dilakukan untuk petani swadaya yang tergabung di Bumdes Kelang Ruwe dan berlangsung di aula kantor desa Bernayau Kamis (20/10) 2022.

Pimpinan DSN group rayon Kalimantan Imanuel Tibian dalam keterangannya menyebutkan, pembinaan petani swadaya di desa Bernayau kita lakukan untuk memberikan pemahaman tentang petani sawit yang baik dan berkelanjutan atau biasa di sebut Good Agriculture Practice (GAP). Tujuannya lanjut Imanuel, tentu agar petani swadaya di desa Bernayau dapat memperoleh hasil yang baik dan memuaskan.

Kepala desa Benayau Natalis Mumin mengucapkan terimakasih kepada pimpinan DSN Group yang telah membina para petani swadaya didesa Bernayau tentang cara berkebun yang baik.



"Terkait acaranya Bumdes kita berjalan baik - baik saja dan kita terus minta pembinaan dari DSN group supaya petani kita yang tergabung di Bumdes Kelang Ruwe terus berkelanjutan untuk kedepannya" kata Natalius Mumin.

Direktur Bumdes desa Bernayau Hariyanto mengatakan acara ini merupakan bentuk kerjasama antara Bumdes Kelang Ruwe Bernayau dengan PT.DSN group, dimana kami bermitra dalam hal supplier TBS ke pabrik PKD 8 Agro Andalan kata Haryanto.

Haryanto menambahkan, petani sawit swadaya di desa Bernayau semakin hari kian bertambah,sehingga kami merasa perlu pembinaan agar para petani swadaya dapat memahami cara berkebun yang baik agar hasil panen bisa meningkat, selain itu petani juga betul - betul paham cara berkebun sawit yang baik sesuai standar GAP kata Haryanto.



DSN Grup lanjut Haryanto, sudah lama melakukan pembinaan kepada petani swadaya di desa Bernayau, selain karena DSN Group memiliki 2 Perusahaan perkebunan diwilayah Bernayau, DSN Group juga sangat peduli dengan keberadaan petani swadaya tutup Haryanto.

Penulis.   Sudarno

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini