|

Aron Terima Audiensi Kaoum Telapak Indonesia, Ini Arahannya

 


Sekadau,Kapuasrayatoday.com - 

Bupati Sekadau Aron SH, didamping kadis Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) kabupaten Sekadau Drs.Sandae M.Si, Kabid Perkebunan Ifan Nurpatria S.Hut.MT  dan ketua SPKS kabupaten Sekadau Bernadur Mohtar. Menerima audiesi Kaoum Telapak Indonesai di ruang kerja Bupati pada Senin (27/11) 2023.

Dalam paparannya direktur Kaoum Telapak Indonesia Minang menyampaikan bahwa pihaknya akan melaksanakan kegiatan ketelusuran keberlanjutan petani sawit swadaya di kabupaten Sekadau tahun 2024 mendatang.

Hal tersebut menjadi penting karena menjadi salah satu faktor penting dalam sertifikasi ISPO maupun RSPO kata Minang.

Untuk itu Minang berharap bupati Sekadau bisa memberikan arahan dari mana dan apa saja yang harus kami kerjakan di kabupaten Sekadau, tentu yang selaras dengan program pemerintah kabupaten Sekadau ujar Minang.

Sebagai respon terhadap keinganan Kaoum Telapak, bupati Sekadau Aron SH menyambut baik rencana kegiatan yang akan dilalsanakan oleh Kaoum Telapak yang akan berkalaborasi dengan Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS) kabupaten Sekadau." Saya menyambut baik terkait apa yang sampaikan oleh Kaoum Telapak. Dan itu selaras dengan program ungulan kami yaitu IP3K (Imprastruktur, Pertanian, Perkebunan, dan Perikanan untuk Kesejahteraan masyarakat) ungkap.Aron. Aron menyebutkan untuk diskusibterkait teknis pelaksanaan silakan berdiskusi dengan dinas teknis.

Terkait perijinan perkebunan Aron menjelaskan selama menjabat sebagai Bupati pihaknya tidak pernah mengeluarkan perijinan terang Aron.

Terkait program yang akan dilaksanakan Kaoum Telapak, Aron berharap agar dapat berkaloborasi dengan  kelompok tani yang sudah di SK kan oleh bupati, dan kegiatannya harus mengedukasi petani kita tidak hanya komoditi sawit, tapi juga komoditi lain seperti Kopi, Cacao, Karet ataupun komoditi lain yang dapat menunjang penghasilan petani kata Aron.

"Kalau bisa ada berbagai komuditas yang dapat kita hasilkan agar apabila salah satu komuditas harganya anjlok, masih ada komuditas lain" ucap Aron.  

Selain itu Aron juga berharap jika membina petani harus berfocus, misalnya di desa mana, atau kecamatan mana, karena kalau kita tidak focus, hasilnya tidak terlihat dan cendrung tidak berhasil kata Aron.

Kadis DKP3 kabupaten Sekadau Drs. Sandae menyampaikan, terkait sawit berkelanjutan, pemkab sangat mendukung. Hal tersebut telah kita buktikan dengan terbitnya RAD, Piagam Multi Pihak terkait tataniaga sawit, dan SK bupati terkait pengukuhan hutan adat terang Sandae.

Kabid Perkebunan kabupaten Sekadau Ifan Nurpatria menambahkan, saat ini, terkait satu data kita sudah ada meski masih terfocus di Komimfo.Kita berharap kedepan kita bisa memiliki data best yang bisa kita ekspos dan bisa di akses di akses di seluruh dunia ujar Ifan. (darno)

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini