Menjelang Natal dan Tahun baru 2020,Dinas Perhubungan kabupaten Sanggau,melakukan kegiatan Inspeksi Keselamatan (Ramp Check) lalu lintas dan angkutan jalan.Dengan melibatkan Polres Sanggau, BNN, Diskominfo, Dinas Kesehatan dan Jasa Raharja.
Semua kendaraan yang melintas kita check perlengkapann dan kondisi kendaraanmya,apakah kendaraan tersebut laik atau tidak berjalan.
Selain kendaraan yang kita check juga Supirnya,apakah dipengaruhi minuman keras atau obat terlarang,karena jika ini terjadi tentunya sangat membahayakan sekali kata Kadis Perhubungan kabupaten Sanggau Anselmus saat wawancara dengan awak media diruang kerjanya jum'at (20/12) kemaren.
Kita harapkan Natal tahun dan menyambut tahun 2020 arus transportasi berjalan lancar,masyarakat terjamin keselamatannya baik dari segi keamanan dan keselamatan dijalan raya sehingga mereka selamat sampai ketempat tujuan dan merayakan natal dan tahun baru dengan keluarga kata mantan camat Tayan Hilir itu.
Kita lanjutnya,sudah melaksanakan Ramp chek, di lima titik ,Masing masing kecamatan Tayan Hulu, Entikong, Sekayam,Sanggau,dan Tayan Hilir (Simpang Ampar)
Tim yang melibatkan 5 Institusi ini, masing masing melaksanakan kewenangannya, demikian juga dengan BBN mereka melakukan tes urin terhadap pengemudi.
Dari 5 lokasi itu lanjut Ansel, lebih dari 500 kendaraan yang kita periksa kelengkapannya.
Kendaraan yang kurang lengkap dan tidak memenuhi syarat laik jalan, kita kenakan sangsi kita periksa semua
jika berpengaruh dengan keselamatan penumpang,seperti bannya gundul atau remnya kurang pakem,penumpangnya kita turunkan dinaikan ke mobil yang lain.
Ada 15 kendaraan yang kurang laik jalan kita suruh perbaiki dahulu karena bisa membahayakan keselamatan orang lain namun, ada juga kita kenakan sangsi tilang tutur dia lagi.
Bahkan dari pihak BNN,yang melakukan tes urin.para supir, dilima lokasi tersebut, ditemukan 6 orang Supir hasil tes urinenya positif menggunakan obat terlarang, inikan sangat berbahaya dan mengancam keselamatan orang lain kata mantan camat Tayan Hilir ini.
Enam orang tersebut didapati
di kecamatanTayan Hilir 1 orang Kecamatan Sekayam 2 orang, Entikong 2 orang, dan Sanggau 1 orang.
Sementara Ramp chek yang dilaksanakan di Tayan Hulu,(Simpang Ampar,)dari 70 supir yang diperiksa semuanya Negatif tidak ditemukan supir yang mengkonsumsi narkoba.
Ke enam orang yang diduga menghunakan narkoba tersebut, di tangani pihak BBN Sanggau sesuai kewenangannya jelas Anselmus.
Anda silakan konfirmasi kepihak BNN Sanggau saja,tentang ke 6 supir yang positif gunakan Narkoba tersebut kata Anselmus.
Penulis : Hermansyah
Editor. : Sudarno