|



Hidup Sebatang Kara, Abang Sehansah Tingal Di Gubuk Reot

Tempat Tidur Abang Sehansah
Sekadau,Kapuasrayatoday.com -
Tinggal sebatang kara, Abang Sehansah (61) sejak 2015 - hingga saat ini masih tinggal digubuk tak layak huni didalam hutan belukar.

Ikatan wartawan online (IWO) Kabupaten Sekadau yang dipimpin langsung ketua Antonius Sutarjo pada Jumat (14/2) 2020 berkunjung ke gubuk Ai Lolong (Sapaan Abang Sehansah) didesa Peniti kecamatan Sekadau Hilir.

Ketua IWO saat menyerahkan bantuan kepada Abang Sehansah

Saat ditemui wartawan IWO di gubuknya, Ai lolong sedang memasak nasi dengan mengunakan cerek dengan api kayu.Ai lolong saat ini hidup dengan kondisi sangat memprihatinkan, pondok yang ditempati hanya di buat dengan kayu bulat yang diikat dengan tali seadanya kemudian ditutup dengan seng bekas.

Selain pondok yang sangat tidak layak, pakaiannya pun hanya yang melekat dibadannya yang sudah sangat compang camping.

Ketika diwawancarai wartawan, Ai lolong menceritakan dia tingal digubuk ini karena di kampung sudah tidak memiliki rumah lagi, sehinga ia memutuskan tingal digubuk ini kata Abang Sehansah.

" Dikampung rumah sudah tidak ada lagi, istri tidak ada, anak tidak ada, yang ada hanya keponakan, jadi saya tingal disinilah" tutur Ai Lolong.

Pondok Abang Sehansah

Kepala desa Peniti Petrus Hermanus yang baru menjabat dua bulan saat dikompimasi wartawan mengaku kaget, ia baru mengetahui masalah ini dari rekan-rekan IWO tutur Manus.

Setelah mengetahui madalah ini dirinya akan berkoordinasi dengan pihak  keluarga yang bersangkutan untuk mencari solusi terkait kondisi Abang Sehansah kata Kades.

Penulis.    Sudarno
Editor.      Tim Redaksi
Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini